Pages

Labels

Sabtu, 14 Juli 2012

Mikrofon


Mikrofon (bahasa Inggris: microphone) adalah suatu jenis transduser yang mengubah energi-energi akustik (gelombang suara) menjadi sinyal listrik. Mikrofon merupakan salah satu alat untuk membantu komunikasi manusia. Mikrofon dipakai pada banyak alat seperti telepon, alat perekam, alat bantu dengar, dan pengudaraan radio serta televisi.

Istilah mikrofon berasal dari bahasa Yunani mikros yang berarti kecil dan fon yang berarti suara atau bunyi. Istilah ini awalnya mengacu kepada alat bantu dengar untuk suara berintensitas rendah. Penemuan mikrofon sangat penting pada masa awal perkembangan telepon. Pada awal penemuannya, mikrofon digunakan pada telepon, kemudian seiring berkembangnya waktu, mikrofon digunakan dalam pemancar radio hingga ke berbagai penggunaan lainnya. Penemuan mikrofon praktis sangat penting pada masa awal perkembangan telepon. Beberapa penemu telah membuat mikrofon primitif sebelum Alexander Graham Bell.

Keyboard


Papan induk (bahasa Inggris: motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Pengertian lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah papan utama berupa pcb yang memiliki chip bios (program penggerak), jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses masing-masing perangkat.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.

Trackball Mouse

Mouse merupakan bagian yang vital dari alat input pada komputer, selain keyboard tentunya. Dengan mouse kita dapat dengan mudah mengeksekusi sebuah program atau menjalankan sebuah perintah pada komputer hanya dengan meng-klik sebuah objek yang berada di layar komputer kita.

Foto diatas adalah penemu dari mouse, beliau orang yang menciptakan dan mengembangkan mouse. Dr. Douglas C. Engelbart dilahirkan pada tanggal 30 Januari 1925 di Oregon, USA. Beliau merupakan turunan orang Swedia dan Norwegia. Beliau menemukan mouse pada saat bekerja di SRI pada bidang interaksi komputer dan manusia. Pada saat itu komputer masih merupakan jauh dari jangkauan masyarakat luas. Engelbart bekerja pada sebuah tim dibawah SRI, yaitu Augmentation Research Center (ARC) yang bertugas mengembangkan computer interface seperti hypertext dan grapich user interface (GUI). Pada tahun 1967, Engelbart berhasil menyelesaikan tugasnya dan mendapat hak paten atas penemuannya, beliau menjelaskan penemuannya merupakan "X-Y position indicator for a display system". Engelbart memberi penemuannya dengan nama mouse karena ekor yang mencuat keluar dari alatnya. Tim-nya juga menamakan kursor yang terlihat di layar dengan nama bug, tetapi nama ini tidak diadaptasikan. Kemudian pada tahun 1984 Apple Macintosh memperkenalkan mouse pada masyarakat luas sehingga dikenal luas hingga sampai saat ini.

Scanner

Merupakan alat elektronik yang berfungsi hampir sama dengan mesin fotokopi. Hasil mesin fotokopi dapat langsung dilihat pada kertas, sedangkan hasil scanner ditampilkan pada layar komputer terlebih dahulu, kemudian baru diubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus dan dapat disimpan sebagai file teks, dokumen dan gambar.

Fungsi

Mengkopi gambar, foto, dokumen dan teks ke dalam media penyimpanan seperti harddisk, disket, USB Flash dan CD.

Cara Kerja

· Ketika menekan perintah untuk mulai scan pada layar yang terjadi adalah :

· Penekanan tombol mouse komputer menggerakkan pengendali kecepatan pada mesin scanner. Mesin yang terletak dalam scanner tersebut mengendalikan proses pengiriman ke unit scanning.

CPU (Central Processing Unit)

CPU, singkatan dari Central Processing Unit, merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan instruksi dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, prosesor, sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket chip-tunggal yang terbuat dari transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor.

Sebelum berkembangnya mikroprosesor, CPU elektronik terbuat dari sirkuit terintegrasi TTL terpisah; sebelumnya, transistor individual; sebelumnya lagi, dari tabung vakum. Bahkan telah ada desain untuk mesin komputer sederhana atas dasar bagian mekanik seperti gear, shaft, lever, Tinkertoy, dll.

Evolusi dari mikroprosesor telah diketahui mengikuti Hukum Moore yang merupakan peningkatan performa dari tahun ke tahun. Teori ini merumuskan bahwa daya penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan, sebuah proses yang benar terjadi sejak awal 1970-an; sebuah kejutan bagi orang-orang yang berhubungan. Dari awal sebagai driver dalam kalkulator, perkembangan kekuatan telah menuju ke dominasi mikroprosesor di berbagai jenis komputer; setiap sistem dari mainframe terbesar sampai ke komputer pegang terkecil sekarang menggunakan mikroprosesor sebagai pusatnya.

Perkembangan Processor

PC didesain berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan satu-satunya perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor diantara yang lain. Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip Intel, tetapi pada generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain chip Intel.

GENERASI 1

Processor 8088 dan 8086

Processor 8086 (1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada. Sesungguhnya 8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di keluarga ini.

Motherboard


Papan induk (bahasa Inggris: motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Pengertian lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah papan utama berupa pcb yang memiliki chip bios (program penggerak), jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses masing-masing perangkat.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.

Chipset

Secara fisik, chipset berupa sekumpulan IC kecil atau chips yang dirancang untuk bekerjasama dan memiliki fungsi-fungsi tertentu. Pada sistem hardware komputer, chipset ini bisa terdapat pada motherboard, card-card (kartu-kartu) ekspansi, misalnya pada kartu grafis (video card), atau pada peralatan komputer lainnya. Fungsi chipset pada motherboard tidak sama dengan chipset pada kartu-kartu ekspansi. Begitu pula fungsi chipset pada peralatan komputer lainnya. Masing-masing memiliki fungsi sendiri yang bersifat spesifik. Chipset sebenarnya tidak selalu terdiri dari sekumpulan IC atau sekumpulan chip, kadang-kadang dijumpai hanya terdiri dari sebuah chip saja.

Chipset pada video card berfungsi untuk mengontrol rendering grafik 3 dimensi dan output berupa gambar pada monitor. Sedangkan chipset pada motherboard berfungsi untuk mengontrol input dan output (masukan dan keluaran) yang mendasar pada komputer. Perlu diketahui, bahwa yang dibahas pada bab ini difokuskan pada chipset yang ada pada motherboard, bukan chipset yang ada pada komponen atau perangkat komputer lainnya.

Controller

Controller ini adalah sebuah chip atau card komputer yang menghubungkan touch screen dengan PC. Alat ini mengambil informasi dari sensor sentuh dan menterjemahkannya, lalu mengirimkan informasi tersebut ke komputer dengan bahasa yang dimengerti oleh komputer. Controller ini biasanya ditempatkan di dalam case monitor sehingga seakan-akan menjadi satu kesatuan dengan monitor. Tugas dari lain controller adalah mengatur informasi dan koneksi dengan PC. Perangkat ini memiliki kabel tersendiri untuk berkomunikasi dengan PC, baik melalui port serial, COM atau USB.

FSB (Front Side Bus)

FSB (Front Side Bus) yang sering juga disebut sebagai system bus adalah jalur (bus) yang secara fisik menghubungkan prosesor dengan chipset northbridge pada motherboard. Jalur ini sebagai tempat lintasan data/informasi yang diwujudkan dalam bentuk sinyal-sinyal elektronis. Jalur ini merupakan jalur dua arah, artinya aliran data/informasi bisa berjalan dari prosesor menuju motherboard atau sebaliknya. FSB juga menghubungkan processor dengan memori utama.

Virus

Ada banyak definisi mengenai virus. Ada yang mendefinisikan virus sebagai suatu software yang bersifat merusak dan memiliki kemampuan memperbanyak diri. Definisi lainnya menyatakan bahwa virus adalah sebuah program yang dapat menempel pada program lain dan memiliki kemampuan memperbanyak diri. Ada yang secara spesifik menyebutkan bahwa virus adalah program yang mereproduksi kodenya sendiri dengan menempelkan diri pada file eksekusi (*.exe atau *.com) yang dijalankan.

Ada juga yang menyatakan bahwa virus merupakan suatu program yang mempunyai kemampuan menggandakan diri secara mandiri, baik itu dengan menimpa (overwrite) atau menambahkan (appending) kode programnya ke program induk (host). Proses selfreplicating ini terjadi dengan menginfeksi file/program yang biasa disebut dengan host. Selain itu virus juga membawa payload, yaitu aksi yang dibawa oleh virus. Payload ini bisa berbahaya, bisa juga tidak berbahaya tergantung dari selera programmer virus.

Dari banyak definisi mengenai virus, dapat disimpulkan secara garis besar bahwa virus adalah suatu program yang dapat mereplikasi diri dalam sebuah kode program dengan maksud melakukan sesuatu di dalam sistem komputer tanpa disadari oleh pengguna komputer, dan biasanya menyebabkan kerusakan pada komputer yang terinfeksi karena memiliki payload tertentu. 

Trojan

Istilah Trojan Horse (Kuda Troya) berasal dari mitologi Yunani pada saat perang Troya. Dalam peperangan tersebut pasukan Yunani melawan pasukan kerajaan Troya. Pasukan Yunani telah mengepung kota Troya selama sepuluh tahun, namun karena pasukan kerajaan Troya cukup tangguh, maka pasukan Yunani sulit mengalahkannya. Akhirnya, pasukan Yunani membuat strategi yaitu dengan membuat sebuah kuda raksasa yang terbuat dari kayu. Kuda dari kayu ini cukup unik, di dalamnya berongga sehingga dapat diisi pasukan Yunani. Pasukan Yunani pura-pura mundur dan sambil memberikan hadiah kuda kayu raksasa tersebut. Dengan bantuan seorang spionase Yunani yang bernama Sinon, penduduk kota Troya berhasil diyakinkan untuk menerima kuda kayu raksasa itu dan memasukkannya ke dalam kota. Pada malam harinya, pasukan Yunani yang berada di dalam kuda kayu keluar, kemudian membuka gerbang dan kota Troya diserang. Dengan cara tersebut kota Troya dapat dikuasai oleh Yunani

Kisah ini telah mengilhami para hacker untuk menciptakan “penyusup” ke komputer orang lain yang disebut dengan Trojan Horse. Trojan pada saat ini berkaitan dengan masalah keamanan komputer yang cukup serius. Trojan dapat masuk ke komputer dengan melalui beberapa cara dan dari berbagai sumber yang kurang dapat dipercaya di Internet atau dari orang lain.

Worm

Istilah worm dalam dunia komputer akan mengacu pada suatu program komputer yang didesain untuk menggandakan dirinya sendiri pada sistem atau jaringan komputer, sehingga sistem akan mengalami kemacetan ataupun gangguan.

Sebenarnya agak susah mendefinisikan antara virus dan worm. Hal ini karena selain sifatnya yang hampir sama, virus dan worm saling “menjarah” daerah kekuasaannya masing-masing. Virus didesain sedemikian rupa sehingga mirip dengan virus biologis. Sehingga, ia bisa berkembang biak dan menempelkan dirinya sendiri pada suatu file atau program. Sedangkan worm dalam berkembang biak tidak perlu menempelkan dirinya pada suatu file. Ia akan menggandakan dirinya hanya di memory saja atau dengan membuat file-file baru dengan kriteria tertentu. Misalnya membuat file baru dengan meminjam nama suatu folder atau file. Bahkan cara terekstrim adalah menindih file yang ada denan program utamanya, sehingga akan menyebabkan file tersebut rusak dan digantikan oleh program worm tersebut.

Virus

Ada banyak definisi mengenai virus. Ada yang mendefinisikan virus sebagai suatu software yang bersifat merusak dan memiliki kemampuan memperbanyak diri. Definisi lainnya menyatakan bahwa virus adalah sebuah program yang dapat menempel pada program lain dan memiliki kemampuan memperbanyak diri. Ada yang secara spesifik menyebutkan bahwa virus adalah program yang mereproduksi kodenya sendiri dengan menempelkan diri pada file eksekusi (*.exe atau *.com) yang dijalankan.

Ada juga yang menyatakan bahwa virus merupakan suatu program yang mempunyai kemampuan menggandakan diri secara mandiri, baik itu dengan menimpa (overwrite) atau menambahkan (appending) kode programnya ke program induk (host). Proses selfreplicating ini terjadi dengan menginfeksi file/program yang biasa disebut dengan host. Selain itu virus juga membawa payload, yaitu aksi yang dibawa oleh virus. Payload ini bisa berbahaya, bisa juga tidak berbahaya tergantung dari selera programmer virus.

Dari banyak definisi mengenai virus, dapat disimpulkan secara garis besar bahwa virus adalah suatu program yang dapat mereplikasi diri dalam sebuah kode program dengan maksud melakukan sesuatu di dalam sistem komputer tanpa disadari oleh pengguna komputer, dan biasanya menyebabkan kerusakan pada komputer yang terinfeksi karena memiliki payload tertentu. 

USB Flash Drive

USB flash drive adalah alat penyimpanan data memori flash tipe NAND yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash drive ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah. Per November 2006, kapasitas yang tersedia untuk USB flash drive ada dari 128 megabyte sampai 64 gigabyte.

USB flash drive memiliki banyak kelebihan dibandingkan alat penyimpanan data lainnya, khususnya disket atau cakram padat. Alat ini lebih cepat, kecil, dengan kapasitas lebih besar, serta lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki bagian yang bergerak) daripada disket.

Cara kerja USB flash drive?

Cara penggunaan USB Flash Drive sangat mudah karena menggunakan USB sebagai interfacenya. Hanya cukup menancapkan ke port USB pada PC dan akan langsung dikenali sebagai removable drive tanpa perlu proses rebooting (bersifat “plug and play”) karena hampir semua sistem operasi terbaru dapat menginisialisasi driver. Hanya memang untuk Windows 98 masih perlu untuk menginstal driver yang biasanya sudah tersedia dalam paket USB Flash Drive. Berbeda dengan floppy disk maupun CDR/RW, USB Flash Drive memiliki keunggulan yaitu tidak perlu menggunakan alat tambahan untuk memakainya. Jadi tidak perlu mengeluarkan uang lagi untuk membeli alat tambahan seperti floppy disk drive atau CD-ROM/RW. USB Flash Drive juga tidak memerlukan tenaga baterai dan sangat ringan.

Blu-ray Disc

Cakram Blu-ray (Inggris: Blu-ray Disc disingkat BD) adalah sebuah format cakram optik untuk penyimpanan media digital termasuk video definisi tinggi. Nama Blu-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca dan menulis cakram jenis ini. Cakram Blu-ray dapat menyimpan data yang lebih banyak dari format DVD yang lebih umum karena panjang gelombang laser biru-ungu yang dipakai hanya 405 nm dimana lebih pendek dibandingkan laser merah, 650 nm yang dipakai DVD dan piringan kompak. Format saingan Blu-ray yaitu HD DVD juga menggunakan laser jenis yang sama. Cakram Blu-ray dapat menyimpan 25 GB pada setiap lapisannya dibandingkan dengan 4,7 GB pada DVD. Beberapa pabrik bahkan telah membuat cakram Blu-ray satu lapis dan dua lapis (50 GB) yang dapat ditulis ulang.Beberapa studio film yang mendukung format Blu-ray bahkan telah merilis atau mengumumkan akan merilis film pada cakram berkapasitas 50 GB.

DVD-R

DVD-R adalah media write-once yang sangat mirip dengan CD-R. Disk DVD-R dapat dijalankan pada drive DVD-ROM standar. DVD-R memiliki kapasitas penyimpanan 4,7 GB (single-side) sekitar 7 kali CD-R dan dua kali kapasitas itu untuk double-side. Disk ini menggunakan lapisan perekaman bahan celupan organik yang memungkinkan bahan berbiaya rendah, mirip dengan CD-R. DVD-R menggunakan perekaman wobbled groove, dimana grooved track khusus digoreskan terlebih dahulu selama proses produksi. Data direkam hanya pada groove tidak pada land. Groove track berlekuk agak kekanan dan kekiri, dan frekuensi lekukan tersebut berisi data clock untuk drive. Groove tersebut diletakkan lebih berdekatan bila dibandingkan dengan DVD-RAM.

CD-RW

Compact Disk Rewritable, yakni sebuah media penyimpanan cakram berbasis optik yang dapat ditulisi dan dihapus lagi untuk ditulisi lagi untuk menyimpan data.

Layer rekam pada CD-RW dibuat dari perubahan fase yang terdiri atas perak, indium, antimon, dan tellurium (Ag-In-Sb-Te). Laser baca atau tulis bekerja dari permukaan bawah disc.

Layer rekam Ag-In-Sb-Te biasanya memiliki struktur polikristal yang reflektif sekitar 20%. Pada saat data ditulis ke dalam disc, laser didalam drive selalu berubah-ubah diantara 2 setting power yaitu P-write dan P-erase. Setting power yang lebih besar yaitu P-write digunakan untuk memanasi material didalam layer rekam dengan temperatur diantara 500ºC - 700ºC, menyebabkan material tersebut melebur dan ketika material tersebut memadat dalam keadaan amorf (acak), material tersebut hanya reflektif sebesar 5%. Pada saat dibaca, bagian yang reflektivitasnya lebih rendah ini mensimulasi pit pada CD-ROM. Pada mode P-erase yang powernya lebih rendah, laser ini memanasi material aktif sampai kira-kira 200ºC yang berada dibawah titik lebur cairan, tetapi sudah cukup tinggi untuk melunakkan material. Pada saat material dibiarkan dingin dengan lebih lambat, molekulnya ditata ulang dari keadaan amorf yang 5% menjadi keadaan polikristal yang 20% reflektif. Bagian yang reflektivitasnya lebih tinggi ini mensimulasikan land pada disc CD-ROM.

Walaupun dinamakan laser P-erase, akan tetapi data dalam disc tidak dihapus ketika akan akan ditulis ulang cukup ditulis ulang saja. Dengan kata lain data yang akan dihapus ditimpa dengan pola data yang baru.

CD-R

CD-R adalah singkatan dari istilah bahasa Inggris Compact Disc-Recordable) merupakan jenis cakram padat yang dapat diisi dengan data. salah satu jenis media penyimpanan eksternal pada komputer. Secara fisik CD-R merupakan CD polikarbonat kosong berdiameter 120 mm sama seperti CD ROM. Awalnya CD-R dilapisi emas sebagai media refleksinya.Permukaan reflektif pada lapisan emas tidak memiliki depresi atau lekukan – lekukan fisik seperti halnya pada lapisan aluminium kemudian disempurnakan dengan cara dengan menambahkan lapisan pewarna di antara polikarbonat dan lapisan emas. Jenis pewarna yang sering digunakan adalah cyanine yang berwarna hijau dan pthalocynine yang berwarna oranye kekuningkuningan. Pewarna ini sama seperti yang digunakan dalam film fotografi sehingga menjadikan Kodak dan Fuji produsen utama CD-R Sebelum digunakan pewarna bersifat transparan sehingga sinar laser berdaya tinggi dapat menembus sampai ke lapisan emas saat proses penulisan. Saat sinar laser mengenai titik pewarna, sinar ini memanaskannya sehingga pewarna terurai melepaskan ikatan kimianya membentuk suatu noda. Noda – noda inilah sebagai representasi data yang nantinya dapat dikenali oleh foto-detektor apabila disinari dengan laser berdaya rendah saat proses pembacaan. CD-R hanya dapat menyimpan satu kali saja dan data yang telah ada sebelumnya tidak dapat diubah atau dihapus.

Optical Disk

Optical Disk adalah media penyimpanan yang proses pembacaan dan penulisan menggunakan laser. Produk Optical Disk :
CD (Compact Disk), sebuah nonerasable disk yang menyimpan informasi audio digital. Standar sistemnya menggunakan 12-cm disk dan bisa merekam 60 menit waktu main.
CD-ROM (CD-Read Only Memory), sebuah nonerasable disk yang digunakan untuk menampung data komputer. Standar sistemnya menggunakan 12-cm disk dan dapat menampung data sebesar 640 megabyte. CD-R (CD-Recordable), sama seperti CD-ROM, user hanya bisa menulis data sekali.
CD-RW(CD-Rewriteable), sama seperti CD-ROM, user dapat menghapus dan menulis ulang data berkali-kali.
DVD (Digital Video Disk), sebuah teknologi untuk memproduksi digital, yang merekam informasi video. Antara diameter 8 dan 12-cm bisa digunakan dengan kedua sisi disknya, sehingga dapat mendobelkan kapasitasnya menjadi 17 gigabyte. Standar DVD adalah read-only (DVD-ROM);
DVD-R (DVD-Recordable), sama seperti DVD-ROM, user hanya dapat merekam data satu kali dan hanya pada satu sisiyang dapat digunakan.
DVD-RW (DVD-Rewriteable), sama seperti DVD-ROM, user hanya dapat merekam data berkali-kali dan hanya satu sisi disk yang dapat digunakan.

Disket

Disket atau floppy disk adalah sebuah perangkat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi panjang.

Disket "dibaca" dan "ditulis" menggunakan floppy disk drive (FDD). Kapasitas disket yang paling umum adalah 1,44 MB (seperti yang tertera pada disket).

Bagaimana cara kerja floppy disk?

Floppy Disk terbuat dari plastik yang fleksibel yang dilindungi oleh sampul luar yang terbuat dari plastik keras sebagai pelindungnya. Untuk menggunakannya, kamu sebelumnya harus memasukkanya kedalam Floppy Drive. Ketika Floppy Disk betul-betul masuk, ia akan terletak di tempat yang dapat membolehkannya untuk berputar (di dalam Floppy Drive). Ketika Floppy Disk berputar, kemudian "read/write head" yang ada di dalam Floppy Drive akan membaca data yang ada di dalam Floppy Disk tersebut. Floppy Disk merupakan storage atau tempat penyimpanan data berjenis "Magnetic disk". Yang didalamnya terdiri dari bagian-bagian seperti tracks, sectors, dan cluster.

Harddisk

Hardisk merupakan piranti penyimpanan, dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi. Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut.

RAM (Random Access Memory)

Memory biasanya disebut sebagai RAM, singkatan dari Random Access Memory. Memory berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan & menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi. Karena itulah, fungsi kapasitas merupakan hal terpenting pada memory. Dimana semakin besar kapasitasnya, maka semakin banyak data yang dapat disimpan dan disuplai, yang akhirnya membuat Processor bekerja lebih cepat. Suplai data ke RAM berasal dari Hard Disk, suatu peralatan yang dapat menyimpan data secara permanen.

Pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.

Expansion Slot

Slot Tambahan. Satu ruang (slot) pada motherboard yang siap digunakan oleh pengguna untuk menambah card komputer tersebut.

Sambungan atau celah yang terdapat pada motherboard, dipakai untuk memasang peralatan tambahan misalnya card atau board. Pemasangan peralatan tambahan akan meningkatkan kemampuan komputer dalam menjalankan tugas tertentu. Terdapat dua tipe slot ekspansi yaitu tipe PCI dan ISA. PCI atau Peripheral Component Interconnect merupakan slot yang dirancang berdasarkan standar PCI standard Interest Group. Sementara ISA alias Industry Standard Architecture merupakan slot yang pertama kali dikembangkan oleh IBM-AT.

SATA

SATA-IO (Serial ATA International Organization) telah merilis bagian PHY (Physical Layer) untuk antar muka storage generasi ketiga kepada para anggotanya yang akan dijelaskan pada spesifikasi SATA Revision 3.0 yang akan datang. Perilisan ini memungkinkan para pengembang untuk mulai mendesain produk berdasarkan teknologi SATA 6Gbps. Walaupun spesifikasinya belum dikeluarkan, tapi SATA versi baru ini akan meningkatkan kecepatan transfer data dan manajemen daya yang lebih baik.

Spesifikasi baru ini berusaha mempertahankan harga produksi murah dan penggunaan daya yang sama dengan spesifikasi 2.0 sekaligus mempertahankan kompatibilitas dengan mempertahankan konfigurasi konektor SATA sebelumnya. Kabel dan konektor SATA yang ada saat ini dapat digunakan untuk perangkat yang mendukung SATA 6 Gbps, walaupun SATA-IO merekomendasikan komponen yang berkualitas untuk menjaga integritas data dan kecepatan transfer maksimum 6 Gbps.

Peneliti dari IDC menyebutkan bahwa SATA menjadi antar muka media penyimpanan utama dengan lebih dari 650 juta hard disk SATA yang terjual sejak diperkenalkan pada 2001.

Integerated Graphic Controller

Terintegrasi pada motherboard, sering disebut integrated graphic controller. Rata-rata memiliki kinerja yang lebih rendah, dibanding expansion card. Ini berlaku, jika membandingkan kinerjanya, dengan era dan kelas yang sama.

Masalah dari satu komponen ini sangat berpengaruh besar pada kinerja grafis komputer anda. Disini kami ambil beberapa sampel kasus dan solusi dari permasalahan yang terjadi

Selain itu dari sumber lain dikatakan Integrated Graphic Controller sering juga atau biasa disebut IGP (Integrated Graphic Port) oleh sebagian chipset manulfaktur. Ini merupakan chipset grafis yang terintegrasi pada chipset motherboard, dan memiliki fungsi yang sama seperti halnya sebuah video card. Bedanya, IGP tidak memiliki memori yang khusus untu dirinya, dan mengambil langsung dari memori computer utama. Walaupun pada sebagian produsen juga mengimplementasikan chip memori khusus untuk IGP ini

Socket pada Komputer

Soket adalah tempat dudukan prosesor pada motherboard. Dudukan ini berbentuk segi empat dengan lubang-lubang kecil tempat tertancapnya kaki-kaki (pin-pin) prosesor yang tersusun membentuk matriks 2 dimensi. Susunan, letak, dan jarak antar lubang sama persis dengan susunan, letak, dan jarak antar pin-pin pada prosesor.

Istilah soket (nama lengkapnya adalah soket CPU atau soket prosesor) telah digunakan secara luas dalam dunia komputer untuk menggambarkan konektor yang menghubungkan motherboard dengan prosesor, khususnya untuk tipe komputer desktop dan server. Prosesor yang dimaksud di sini terutama prosesor berarsitektur Intel x86.

Banyak sekali ditemukan soket-soket pada motherboard yang diproduksi menggunakan arsitektur PGA (Pin Grid Array). Seperti telah disinggung di atas, pada soket tersebut banyak lubang-lubang tempat tertancapnya (diselipkannya) pin-pin atau kaki-kaki prosesor yang terletak di sisi bawah permukaan prosesor. Contoh soket yang menggunakan arsitektur ini adalah soket 370 (untuk dudukan prosesor Intel Pentium 3), socket 423 dan socket 478 (untuk dudukan prosesor Intel Pentium 4).